Selasa, 24 Februari 2015

ANGKRINGAN, ANALISA SWOT

 ANALISA SWOT
menu angkringan


Analisa S.W.O.T Usaha Angkringan ,yah boleh lah buat nambah ilmu...walaupun banyak juragan angkring yang tidak pakai analisa ini tapi saya rasa ini bagus juga dan saya rasa sangat bermanfaat....monggo ambil manfaatnya ....  aja

usaha sampingan


Strength (Kekuatan)
Kemajuan suatu usaha tidak terlepas dari berbagai kelebihan yang dimilikinya, berikut adalah beberapa kelebihan warung angkringan tsb :

A. Harga makanan yang murah
Setiap item makanan di warung ini dijual seharga Rp. 2.000,- baik itu nasi, lauk pauk, gorengan maupun minuman. Dengan    target pasar kalangan muda, terutama mahasiswa, tentulah harga yang murah menjadi faktor penarik yang sangat kuat untuk kerap datang ke warung tsb.

B. Pelayanan yang ramah
Pramusaji yang ada di warung angkringan ini bersikap ramah kepada seluruh pelanggan yang datang. Rata-rata usia mereka pun masih muda, sehingga memudahkan interaksi dengan pelanggan yang datang (yang kebanyakan berasal dari usia remaja-dewasa muda). Terciptanya hubungan yang baik antara pramuniaga/penjual dengan pengunjung warung tentunya menimbulkan perasaan nyaman kepada pengunjung, sehingga mereka tidak akan segan untuk kembali mengunjunugi warung tsb.

C. Variasi produk yang dijual
wedang secang
Menu yang dijual variatif dan menguntungkan, maksudnya angkringan tidak terbatas pada satu menu saja. Tak sama dengan warung soto ayam misalnya dimana menu hampir relatif sama dengan beberapa pedagang lainnya. Pengusaha angkringan bisa berkreasi menciptakan menu sendiri sehingga pembeli bisa merasakan menu spesial yang tidak sama dengan angkringan lain. Di angkringan yang saya amati kali ini, walau barang yg dijual relatif umum seperti sosis, rollade, otak-otak dsb, hal yang membedakan produk-produk yang dijual dengan produk angkringan lain adalah bumbu khusus yang dipakai sebelum membakar menu-menu tersebut.

D. Keunikan
Jika dibandingkan dengan usaha kuliner lainnya, angkringan dapat dibilang unik dan khas. Salah satu mengapa usaha ini cukup potensial untuk dikembangkan adalah karena keunikannya tersebut. Sebuah warung yang tak hanya menjual makanan tapi juga menjual suasana yakni suasana kebersamaan dan santai. Dibanding warung lain yang hanya menjual makanan biasanya tidak memiliki keterikatan emosional selain kebutuhan. Dalam sebuah persaingan yang ketat, pembeli rasional mudah berpindah. Sangat berbeda dengan pembeli yang memiliki keterikatan emosional meski tak perlu makanan, pelanggan akan kembali. Analogi sederhananya adalah pelanggan angkringan yang mengalami pengalaman suasana santai dan kebersamaan di warung angkringan bisa dipastikan akan kembali lagi, walau sebenarnya perutnya tidak lapar. Sangat berbeda dengan warung nasi lainnya yang tidak memiliki ciri khas,seorang pelanggan dengan mudah pindah beli ke warung lain karena alasan tempat yang dekat, lebih murah, lebih banyak dan sebagainya.

E. Bahan Baku yang mudah dicari dan makanan yang dijual familiar bagi konsumen


Weakness

A. Tempat Usaha
Tidak adanya tempat yang permanen mengakibatkan faktor external seperti cuaca menjadi sangat berpengaruh. Tidak adanya tempat yang memadai bagi pengunjung untuk berteduh saat turun hujan adalah kelemahan terbesar dari usaha ini.

B. Waktu Usaha
Waktu buka yang hanya pada malam hari mengakibatkan pendapatan yang didapat tidak maksimal.

C. Terbatasnya Keuntungan
Karena pangsa pasar yang dibidik adalah kalangan mahasiswa dan dewasa muda, maka pengusaha angkringan tidak dapat mengambil keuntungan yang besar dari produknya.

D. Pengamen dan Pengemis yang bebas berkeliaran
Banyaknya pengamen dan peminta-minta yang hilir mudik  di lokasi angkringan ini mengakibatkan ketidaknyamanan tersendiri bagi pengunjungnya.

E. Lahan Parkir
Minimnya lahan parkir yang tersedia mengakibatkan para pelanggan yang membawa kendaraan sendiri akan berpikir dua kali untuk mengunjungi tempat tersebut.

F. Terbatasnya Pramusaji
Banyaknya pramusaji yang bertugas tidak sebanding dengan banyaknya pengunjung yang datang, sehingga, terkadang pelanggan akan menunggu makanan dihidangkan lebih lama dari waktu yang seharusnya. Hal ini sangat mungkin mengakibatkan kekecewaan di pihak pelanggan.
Opportunities

A. Lokasi yang strategis
Meskipun tidak memiliki bangunan permanen, namun lokasi yang dipilih oleh pengelola warung ini dapat dikatakan sangat strategis. Terletak didepan sebuah ruko di kawasan Margonda Raya yang merupakan ruas jalan utama di kota Depok, warung ini mendapat banyak perhatian pengguna jalan. Ditambah lagi dengan lokasinya yang beradda di tengah-tengah dua kampus besar yakni Universitas Gunadarma dan Universitas Indonesia menjadikan warung ini salah satu tujuan utama para mahasiswa untuk mencari makan malam dengan harga yang “bersahabat”. Karena lokasi yang berada di pinggir jalan, tentunya warung tersebut mendapat perhatian dari orang yang melewati jalan tsb sehingga peluang untuk mendapatkan lebih banyak pelanggan akan menjadi lebih besar.

B. Gaya Hidup
Gaya hidup mahasiswa yang serba hemat merupakan satu peluang yang bisa dimanfaatkan oleh pelaku usaha ini. Dengan menjual makanan yang mengenyangkan dengan harga murah, tentunya warung angkringan ini akan menarik

C. Menyediakan Makanan “Siap saji”
Yang dimaksud dengan makanan “siap saji” disini adalah menyiapkan makanan sehingga waktu penyajian akan lebih singkat.

D. Produk
Beberapa jenis produk yang ditawarkan merupakan jenis makanan yang bisa dikategorkan sebagai camilan, sehingga umumnya anak muda akan menyukai tempat tersebut untuk berkumpul dengan teman-temannya sambil menikmati camilan yang dijual.

E. Promosi Gratis
Karena sering digunakan untuk tempat berkumpul, maka promosi dari mulut ke mulut sangat mungkin terjadi. Dan hal itu merupakan satu sarana promosi yang sangat potensial untuk meningkatkan jumlah pelanggan.


Treat

A. Banyaknya Penjual Makanan di Lingkungan Sekitar
Dengan banyaknya penjual makanan di sekitar lokasi warung, baik yang berupa warung lesehan/warung tenda pinggir jalan maupun restoran, tentu menjadi ancaman bagi warung tsb. Karena semakin banyak usaha sejenis, maka konsumen akan memiliki lebih banyak pilihan.

B. Ketidakstabilan perekonomian target usaha warung ini (mahasiswa)

C. Banyaknya Produk Sejenis di Pasaran
Adanya produk-produk makanan instan sejenis yang dijual di supermarket sehingga memungkinkan pelanggan memasak sendiri di rumah.

D. Pengelolaan
Manajemen pembayaran yang kurang tertata, pengawasan yang kurang terhadap pelanggan yang keluar-masuk angkringan sangat memungkinkan terjadinya kerugian pada warung ini. Misalnya adanya pelanggan yang tidak membayar makanan dengan sengaja.

E. Isu Kebersihan
Dengan lokasi yang berada di pinggir jalan, mengakibatkan banyaknya kendaraan yang lewat, tingkat polusi pun tinggi. hal ini merupakan suatu ancaman bagi warung tersebut. Karena jika pengunjung merasa tidak nyaman dengan lokasi usaha, tentunya mereka akan enggan mengunjungi tempat itu lagi.

lihat juga     wedang jahe
                 kopi joss jogja

Tidak ada komentar: